Pj Bupati Kampar Hadiri Rakor Pembahasan Optimalisasi Produksi Perikanan Budidaya dan Penyediaan Bahan Baku Bagi Industri Pengolahan Ikan di Kampar


R
IAU
CEMERLANG.com|  Bangkinang,-Pj.Bupati Kampar Dr.H.Kamsol MM Hadiri rapat koordinasi dan Pembahasan dalam Rangka Optimalisasi Produksi Perikanan Budidaya dan Penyediaan Bahan Baku Bagi Industri Pengolahan Ikan di Kab. Kampar di Ruang Rapat Lt 3 Kantor Bupati Kampar, Selasa (2/5)


Turut hadir dalam rapat H Jefri Noer Bupati Kampar pada masanya, ir H Herman Mahmud M,Si Kadis Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, yang diwakili Asisten II Sekda Kampar Suhermi ST, Ketua Forum UMKM Drs Zulher,MM, Ketua Apindo Kampar M Amin, S.Ag, dan Kepala OPD dilingkungan Kabupaten Kampar, Camat yang hadir, kepala desa yang hadir, Pelaku usaha perikanan yg ada di lingkungan kab Kampar


Rapat ini untuk menindaklanjuti perkembangan dan kesiapan kabupaten kampar kedepannya untuk memproduksi permintaan abon patin. Untuk meningkatkan produksi abon patin nantinya akan mendirikan pabrik yang akan dilakukan pertengahan bulan Mei ini dan akan dibangun di desa Telo Kecamatan Bangkinang 


Ada hal yang harus diperhatikan yang pertama konsep hulu dan hilir harus kita persiapkan dengan matang dari segi kolam ikan, pakan, dan bibit. 


"Nantinya kita akan turunkan tim survei untuk mengecek langsung kolam-kolam patin yang aktif di kabupaten Kampar, dan untuk pakan ikan akan di produksi sendiri, dan untuk bibitnya akan kita gunakan yang bersertifikat"ucap Kamsol


Hal yang dilakukan pertama harus dibangun ekosistem dalam membangun akademisi bisnis dan pengusaha, kedua goverment untuk menyusun regulasi untuk mempermudah usaha dan menyelesaikan pemasalahan di bisnis, akademisi harus disusun secara konprehensif.


"Dalam rangka meningkatkan Optimalisasi Produksi Perikanan Budidaya dan Penyediaan Bahan Baku Bagi Industri Pengolahan Ikan di Kab. Kampar dengan menyusun rencana dalam membantu meningkatkan produksi ikan patin kita." ucap Kamsol.


Dalam kesempatan itu Jefri Noer menyampaikan 3 hal yang harus disiapkan, pertama harus data ulang kolam, berapa jumlah kolam, dan kolam yang aktif yang ada di Kabupaten Kampar yang memproduksi ikan patin. Kedua Pakan ikan juga harus kita perhatihan karena pakan ini adalah kunci untuk menetukan pertumbuhan ikan, dan yang ketiga bibit ikan yang bersertifikat karena nantinya akan berpengaruh untuk pertumbuhan ikan.


"Jadi yang harus kita perhatikan adalah kolam ikan, pakan ikan, dan bibit ikan untuk kesiapan dalam memproduksi abon patin nantinya, dan petani harus kita bina agar bisa menghasilkan ikan patin yang berkulitas nantinya"ujar Jefri.


Pada kesempatan yang sama Zulher sebagai Ketua UMKM menyampaikan bagaimana rencana aksi tindak lanjut Kabupaten Kampar dalam pengoperasian Gudang Beku Terintegrasi atau ICS (Integrated Cold Storage) ini mampu memproduksi dengan baik, karena investor dari Arab Saudi ingin datang ke kampar untuk meninjau kesiapan dari Kabupaten Kampar dalam memproduksi.


"Kita harus mempersiapkan bahan baku, sarana pengolahan, kolam ikan, ataupun bangunan dan sarana penunjang kita ini siap dalam memproduksi abon patin". Ucap Zulher 


Diakhir rapat dilanjutkan dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Rapat Koordinasi dan Pembahasan dalam Rangka Optimalisasi Produksi Perikanan Budidaya dan Penyediaan Bahan Baku Bagi Industri Pengolahan Ikan di Kabupaten Kampar.(rls/prot-dokpim)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama