RIAUCEMERLANG.Com | Bangkinang,-Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti, S,Ag, M,Si mengukuhkan Pengurus Perhimpunan Alumni Ikatan Pemuda Mahasiswa Kampar (PAIS) Sumatera Barat Periode 2025-2030.pengukuhan itu digelar di Aula Kantor Bupati Kampar pada Kamis, (5/6).
Hadir dalam kesempatan itu diantaranya Kepala Kesbangpol Kampar, Mahadi, Ketua Umum PAIS, Edi Basri, Ketua Harian PAIS Ahmad Zikri, dan seluruh pengurus PAIS beserta anggota.
Dalam arahannya Wabup mengucapkan selamat mengemban tugas dan amanah kepada Pengurus Perhimpunan Alumni Ikatan Pemuda Mahasiswa Kampar (PAIS) Sumatera Barat Periode 2025-2030.yang baru saja selesai mengucapkan sumpah janji dihadapan kita semua.
Ditambahkan Misharti, PAIS bukan sekadar organisasi alumni, tetapi adalah wadah perjuangan, pemersatu potensi, dan motor penggerak kemajuan masyarakat Kampar di perantauan. Saudara-saudari semua adalah generasi yang telah tumbuh dari tanah pendidikan, ditempa oleh pengalaman, dan kini diberi tanggung jawab untuk memberi kontribusi nyata kepada daerah asal.
Misharti menambahkan Pemerintah Kabupaten Kampar menyambut baik dan mendukung penuh keberadaan PAIS. Kami percaya, organisasi ini bisa menjadi jembatan antara anak-anak rantau dan kampung halaman. Melalui sinergi, komunikasi, dan kerja bersama, kita dapat membangun Kampar yang lebih maju, berdaya saing, dan sejahtera.
Dalam kesempatan itu Misharti mengajak para pengurus dan seluruh anggota PAIS untuk menjadi teladan dan inspirasi bagi generasi muda Kampar, baik di perantauan maupun di kampung halaman.
“PAIS juga bisa menggagas program-program strategis, mulai dari bidang pendidikan, kewirausahaan, sosial, hingga pelestarian budaya Kampar”ujarnya.
Ia juga menambahkan PAIS dapat menjadi mitra kritis dan solutif bagi pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Menjaga nama baik daerah di mana pun berada, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, solidaritas, dan kepedulian sosial.
Kampar adalah tanah yang subur, tidak hanya secara alam tapi juga budaya, sejarah, dan sumber daya manusianya. Kita memiliki modal besar, tinggal bagaimana kita menyatukan langkah, menyinergikan potensi, dan melangkah ke depan bersama.
“Saya berharap, PAIS Sumatera Barat periode 2025–2030 ini dapat menjadi bagian dari tonggak sejarah pembangunan Kampar yang berkelanjutan”pungkasnya. (Rls-RC/Prot-dokpim)
Posting Komentar